Padang petir…
By: giens
Kepala yang meretah gundah
Sang petir sombong melangkah
Pujian berlutut segenap arah
Hamparan pasir takkan luput bersembah serah…
Sakral pantang untuk di tantang
Gumpal berkibar membara arang,
Pekatnya aroma angin senja
Pelita yang merenta
Cahaya yang merindu pulang,
Berlayar seorang menembus padang,
Mungkinkah kan ada
Akankah sampai disana…
Kilatan sang petir menyambar
Risau gundah semakin memeluk,
Pesiar terlanjur kabur
Takkan anggap disini bagai angin
Pelita itu masih,
Belum seutuhnya tenggelam padam
Pelita itu bukan pengecut,
Masih bertahan dalam kibaran sang petir yang berpijar,
Tunggu sejenak,
Pasti pelita kan pulang
Tunggu aku,
Ku akan datang…
Mawar itu kan tumbuh di atas gurun
Meski nyawa tawanan,
Yakin masih ada disana
Tempatku dan kau bersatu…
Sabarkan,sandarkan,
Kelana pelita takkan selamanya,
Ampunkan jauh yang tercipta
Besar harap mawar itu kan bermekaran,
Dan seraya-nya insan
Sang pelita merindukan pulang…
