Dari mana saja Kau!

[Chery Moon]

aku membalikkan pandang. Jauh disana aku meliatmu mengejarku dg langkah kaki tersendat2. ku kernyitkan keningku. apa yg sebenar nya terjadi?
kau berlari ke arahku? Mustahil.

Semakin ku tak mengerti semua ini semakin ku pacu langkah ku menuju arah tak pasti. Tak ku lihat lg kau yg menyeruakkan namaku. sejak kapan kau seperti itu?

Bukankah kau sll menutup matamu untuk hanya sekedar membalaz sapaku?.
bukankah kau sll menutup telingamu untuk hanya sekedar mendengar salamku??
apa itu tak cukup untuk di predikatkan sebagai pendustaan atas perasaan yg tak dpt di jujurkan ini.

Memang kau tak pernah mendengar laporanku ataz rasa ini kepadamu, tp tidakkah kau sedikit merasakan kecanggungan sikapku terhadap kita?

apa yg sebenar nya kau maksudkan ataz semua ini? Belum jugakah kau merasa aku yg selama ini merangkak tertatih2 menuju hatimu? aku tak pernah bs menyikapi rasa ini. krn aku bukan pujangga atau pengobral cinta. aku seseorang yg ingin memahami perasaan ku sendiri . perasaan yg menyiksaku. prsaan yg sll berusaha membunuh hatiku. prasaan yg membuatku bahagia sewaktu aroma cinta menyerbak ke seluruh ruangan dlm hati dan jiwa.

Ntah ada angin apa kau mengikutiku. aku tak tau. kau yg dulu mampu menghentikan aliran darahku seketika, kini tak terpana sedikitpun ketika jarak kita tak lebih panjang dr langkah kakimu. Terserah pdmu, kini ku tak terlalu di sibukkan lg dg segala prasaan yg menyita waktu ku dg sia2. bukan salah ku jk kau menyesali ini dan menginginkan nya tak pernah terjadi.

Bukankah seperti ini yang kau harapkan sejak dulu.
aku tau! Kau selalu meneriakkan itu dg lantang dan jelaz di depan mataku yg tak berkedip sekalipun dihadapmu layak nya orang bodoh. Ya, kau yg membodohkan ku dg menutup akal sehatku di masa itu.

Ayolah,
aku tak bermaksud menyiksamu, hanya saja aku tak mengerti dg tingkahmu yg sebegini.
aku hanya tak ingin mengenalmu lagi. kau yg dulu aku mau dan kau yg menjadi momok bagiku sekarang. inilah buah dari sesuatu yg tlh kau lakukan padaku.

tak perlu kau tangisi aku karna kau tidaklah lg purnama penerang jalan dan pembangkit semangat bagiku. semua tlh kau padamkn tanpa ku inginkan.
Sudahlah, hentikan langkahmu. janganlah berharap! aku tdk akan menengok dan membuka lebar pelukan untukmu selebar dan sehangat dekapan mentari. sekuat apa kau mengejarku takkan lg ku hentikan kakiku untuk berjalan menjauh darimu. sayang sekali aku tak ingin mendekat meski kau menjauh. jujur saja aku membutuhkanmu. hingga sekarang hatiku terpaku olehmu. karna rasa yg terlanjur tertitip padamu.

Menghilanglah dr hidupku dan menjauhlah sejauh kau mau. benci ini tlh meracuniku. benci yg sebenar nya kau ciptakan sendiri.

seMua berlalu, sekarang aku bukan yg dulu. kau tlh membentuk ku menjadi diriku yg baru. iNilah didikanmu yg memaksaku untuk mengaggap buruk semua tentangmu.
Ya, aku terpaksa ataz dirimu.
Cari taulah apa arti semua ini. tentang sikap dan benciku padamu. teriakkan padaku setelah kau temukan jawaban yg kau butuhkan. krn kau tau tanpa jawab ku.

"MAAF BINTANG"

hahaha, apa maksudmu!??! "kau terlambat"